Thursday, September 17, 2015

Kisah Seorang Istri Pedagang Kain

Abu Bakr Ahmad bin Marwan bin Muhammad ad-Dainuri seorang qodhi madzhab maliki (wafat 333 H) menyebutkan dalam kitabnya al-Mujaalasah wa Jawaahirul ‘Ilm: Dari Kholid bin Yazid, ia berkata: Hasan al-Bashri berkata:

Aku datang kepada seorang pedagang kain di Mekkah untuk membeli baju, lalu si pedagang mulai memuji-muji dagangannya dan bersumpah, lalu aku pun meninggalkannya dan aku katakan tidaklah layak beli dari orang semacam itu, lalu aku pun beli baju dari pedagang yang lain.

Dua tahun setelah itu aku haji dan aku ketemu lagi dengan orang itu, tapi aku tidak lagi mendengarnya memuji-muji dagangannya dan bersumpah, lalu aku tanya kepadanya: “Bukankah engkau orang yang dulu pernah berjumpa denganku beberapa tahun lalu?” Ia menjawab: “Iya benar.” Aku tanya lagi: “Apa yang membuatmu berubah seperti sekarang? Aku tidak lagi melihatmu memuji-muji dagangan dan bersumpah!”

Iapun bercerita: “Dulu aku punya istri yang jika aku datang kepadanya dengan sedikit rizki, ia meremehkannya dan jika aku datang kepadanya dengan rizki yang banyak ia menganggapnya sedikit.

Lalu Allah mewafatkan istriku tersebut, aku pun menikah lagi dengan seorang wanita. Jika aku hendak pergi ke pasar, ia memegang bajuku lalu berkata: “Wahai suamiku, bertaqwalah kepada Allah, jangan engkau beri makan aku melainkan dengan yang thayyib (halal), jika engkau datang kepadaku dengan sedikit rizki, aku akan menganggapnya banyak. Dan jika engkau tidak mendapatkan apa-apa, aku akan membantumu memintal (kain).”

Lihat kitab: al-Mujaalasah wa Jawaahirul ‘Ilm (5/252) karya Abu Bakr Ahmad bin Marwan bin Muhammad ad-Dainuri al-Qodhi al-Maliki (W. 333H), Muhaqqiq Abu Ubaidah Masyhur bin Hasan Aalu Salman, penerbit: Jum’iyyah at-Tarbiyyah al-Islamiyyah (Bahrain – Ummul Hafsh) Daar Ibnu Hazm (Beirut – Lebanon) Tahun terbit 1419 H.

(Diterjemahkan dari: http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?t=24482)

# Salah satu bukti kalau istri itu memang "hebat" gan.

# Copas dari http://abul-harits.blogspot.co.id/2012/11/kisah-pedagang-kain-dan-istri-shalihah.html

No comments:

Post a Comment

Mohon komentar yang baik-baik, tidak boleh nyepam, link yang menurut kami tidak baik, saya hapus, mohon maaf.